Jumat, 09 Oktober 2009

Bible Reading : Injil Yohanes

Kali ini saya akan berbagi Bible Reading saya tentang Injil Yohanes

Tujuan injil Yohanes ditulis (Yoh 20:30-31)

Mencatat tanda-tanda yang pernah dibuat Yesus di depan murid-murid NYA, sekalipun tidak semuanya, agar setiap orang yang membaca kitab ini percaya bahwa Yesuslah Mesias, Anak Allah, dan oleh iman memperoleh hidup kekal dalam nama Yesus.

Yang saya pelajari

Dalam Injil ini terdapat beberapa pengakuan dari orang-orang tentan siapa Yesus menurut mereka, beberapa diantaranya dari Yohanes pembabtis (Yoh 1:29), Andreas (Yoh 1:40-41), Natanael (Yoh 1:49), Petrus (Yoh 6:69), Marta (Yoh 11:27). mereka mengakui bahwa Yesus adalah Anak Domba Allah yang akan mengahapus dosa manusia, Mesias, Anak Allah Raja orang Israel, Yang Kudus dari Allah. Selain itu orang-orang samaria pun juga mengakui Yesus adalah benar-benar juru selamat dunia (Yoh 4:42). Setelah Yesus menampakkan diri kepada Thomas, dia pun juga mengakui Yesus sebagai Tuhan dan Allah nya. Selain pengakuan dari beberapa orang tersebut, dalam Injil ini Yesus juga menyatakan diri Nya bahwa Yesus adalah Allah, dan Allah adalah Bapa Nya (Yoh 5:18), di Yoh 13:13 Yesus juga menegaskan bahwa diri Nya adalah Guru dan Tuhan. Ia datang ke dalam dunia ini karena kasih karunia Allah supaya setiap orang yang percaya pada Yesus tidak binasa melainkan mendapatkan hidup kekal (Yoh 3:16), bahkan tidak sekedar mempunyai hidup saja, tetapi mempunyainya dalam kelimpahan. (Yoh 10:10)

Apa sih arti hidup kekal menurut Yesus?? dalam Yoh 17:3 Yesus menjelaskan apa arti hidup kekal yang yang dimaksud itu, hidup kekal menurut Yesus adalah mengenal Tuhan sebagai satu-satunya Allah dan mengenal Yesus Kristus yang telah diutus Allah. Lalu bagaimana supaya kita memperolah hidup kekal itu?? melalui Yoh 3:36 dijelaskan bahwa untuk memperoleh hidup kekal itu kita harus percaya pada Yesus, kemudian bagaimana cara kita percaya pada Nya? yaitu dengan menerima Yesus. (Yoh 1:12) Setiap orang yang mau menerima Yesus akan diberiNya kuasa untuk menjadi anak-anak Allah.

Renungan

Dari Injil Yohanes tersebut kita semakin mengerti siapa Yesus dan Dia datang ke dunia untuk memberikan kepastian hidup kekal bagi kita, hidup kekal berarti mengenal Allah yang Yesus. Arti kata 'mengenal' dan 'tahu' itu berbeda, kita bisa saja 'tahu' siapa Presiden Amerika tapi belum tentu kita 'mengenal' beliau, tetapi jika kita 'mengenal' seseorang sudah tentu kita pasti 'tahu' orang tersebut. Kata 'mengenal' lebih di pakai untuk menggambarkan hubungan yang lebih dalam, dan biasanya kata 'mengenal' ini berlaku dua arah, tidak hanya kita saja yang kenal tetapi kita juga dikenal orang tersebut. Jika kita mengaku kenal dengan seseorang kita akan tahu lebih anyak dan dalam segala sesuatu tentang dia, begitu juga dengan mengenal Allah. Jika kita memiliki hidup kekal maka kita mengenal Allah, kita tahu banyak dan dalam tentang Allah, sifat-sifat Nya, keinginan Nya, apa yang disukai dan tidak disukai Nya dan banyak lagi. Mengenal Allah berarti memiliki hubungan yang intim dengan Nya, tidak hanya kita saja yang mengenal Dia tetapi pasti Allah juga sangat mengenal kita.

Hidup kekal tidak hanya terjadi di surga kelak, tetapi dimulai saat kita menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat. Ya, hidup kekal itu adalah hidup dalam pengenalan akan Allah, hidup dalam damai sejahteranya. Jadi sekalipun kita masih di dunia inipun kita juga mengalami hidup kekal itu, syaratnya cuma satu, seperti yang diungkapkan dalam Yoh 3:36 dan Yoh 1:12 yaitu dengan menerima dan mengundang Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat dalam hidup kita.

Mungkin anda dari kecil memang dilahirkan ditengah keluarga Kristen dan anda tahu tentang Yesus, tetapi apakah anda sudah mengenal dan dikenal Yesus? bagaimana supaya mengenal dan dikenal Yesus? satu-satunya cara adalah dengan percaya dan menerima Yesus Kristus .

Sudahkah anda mengambil keputusan untuk menerima Yesus Kristus sebagai Juru Selamat Pribadi dan Tuhan anda?

Berdoalah secara pribadi, akuilah anda sebagai orang yang berdosa yang membutuhkan pertolongan Tuhan, akuilah bahwa Yesus telah datang kedunia untuk menyelamatkan anda dari dosa-dosa itu, undanglah Yesus untuk masuk dalam hidup anda sebagai Tuhan, terimalah Dia sebagai Juru Selamat anda sekali untuk selamanya....

Tuhan Memberkati Saudara....

Label:

Minggu, 04 Oktober 2009

Ilustrasi hidup: Lomba Lari

1 Kor 9: 24-27
 
The Message Version :
9:24    You've all been to the stadium and seen the athletes race. Everyone runs; one wins. Run to win.
9:25    All good athletes train hard. They do it for a gold medal that tarnishes and fades. You're after one that's gold eternally.
9:26    I don't know about you, but I'm running hard for the finish line. I'm giving it everything I've got. No sloppy living for me!
9:27    I'm staying alert and in top condition. I'm not going to get caught napping, telling everyone else all about it and then missing out my self.


Terjemahan Baru:
1 Kor 9:25  Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan, menguasai dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh suatu mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu mahkota yang abadi.



Nasihat Rasul Paulus

Ilustrasi tentang seorang pelari:

1. Dalam lomba lari, semua orang akan berlari tetapi hanya satu yang akan menang dan mendapat mahkota kemenangan.

2. Seorang altit pelari yang baik, dia akan berusaha keras, berjuang dengan sungguh-sungguh.

3. Pelari itu akan berusaha menguasai diri dalam segala hal untuk mencapai tujuan mereka.

4. Pelari tersebut akan memberikan yang terbaik dari apa yang dapat mereka berikan untuk bisa mencapai garis finis.

5. Mereka tidak akan berbuat sembarangan yang dapat menggagalkan tujuan mereka, tetap waspada dan berusaha dalam kondisi prima, tidak malas.


Pelajaran yang saya dapatkan:

1. Sama seperti atlit lomba lari, saya harus memiliki semangat dan kesungguhan dalam bertumbuh di dalam kehidupan rohaniku. Tanpa semua itu sia-sia sajalah semuanya!

2. Dalam kehidupan rohaniku, aku juga harus benar-benar bekerja keras, berjuang dengan kesungguhan hati, tidak gampang menyerah untuk terus bertumbuh.

3. Perlu juga penguasaan diri dalam segala hal, tidak tergoda oleh dosa dan keinginan-keinginan yang lain yang akan mengaburkan tujuan hidupku di dalam Tuhan.

4. Memiliki tujuan yang jelas, hidup untuk kemuliaan Tuhan, menjadi saksi Nya di dunia ini. Oleh karena itu aku harus memberikan yang terbaik dari apa yang bisa aku berikan agar aku bisa meraih apa yang menjadi tujuan hidupku itu.

5. Aku harus bisa tetap waspada, berjaga-jaga dengan doa dan selalu dalam kondisi prima dengan menjaga persekutuan pribadiku dengan Tuhan melalui Firman Nya.


Dalam hidup ini bagaikan lomba lari, jadi jangan pernah menyerah... jika pelari atletik saja bisa dengan dengan sepenuh hati, memberikan seluruh hidupnya agar bisa mencapai garis finis hanya untuk mahkota yang fana yang akan musnah... Bagaimana dengan kita? tidakkah kita berjuang dengan lebih sungguh lagi untuk mendapatkan mahkota kehidupan kekal di dalam Tuhan?

Sama seperti dalam perlombaan, kadang kita akan merasa capek atau putus asa... bahkan sering kali membuat kita ingin menyerah... Di dalam dunia ini, dosa akan mempengaruhi kita merasakan hal-hal itu, membuat kita capek untuk bertumbuh, merasa putus asa di dalam persoalan-persoalan hidup, kadang sampai membuat kita ingin menyerah bertumbuh didalam Tuhan... JANGAN TERTIPU!!! dan JANGAN MENYERAH!!! teruslah 'berlari', tetaplah semangat... Tuhan tidak akan pernah membiarkan kita sendiri, Dia akan selalu ada buat kita... Tetaplah menfokuskan diri pada 'garis finis' yang akan kita capai, teruslah waspada dalam doa dan mejaga kondisi rohani kita tetap prima dengan Firman Nya! maka rasa capek dan lelah itu akan segera musnah, tergantikan dengan semangat yang membara dalam Tuhan!

Teruslah berjuang.... hingga pada akhirnya nanti kita bisa dengan bangga berkata sama seperti yang dikatakan Rasul Paulus:

2Tim 4:7  "Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman."

SELAMAT BERTANDING!!

Label: